OPTIMASI DESAIN TRUNCATED MOORING SYSTEM UNTUK PENGUJIAN MODEL PERAIRAN DALAM (DEEPWATER)
Main Article Content
Abstract
Keterbatasan kedalaman fasilitas pengujian model yang ada mengharuskan adanya rekayasa sehingga bisa dilakukan simulasi pada tangki uji, yaitu dengan melakukan optimasi desain sistem tambat yang ada menjadi seolah-olah lebih pendek (perairan yang lebih dangkal) sehingga bisa dilakukan simulasi model fisik. Filosofinya adalah bahwa sistem tambat (mooring) yang telah direncanakan diperpendek sesuai dengan yang diharapkan kemudian hasil simulasi numerik sistem tambat yang lebih pendek divalidasi dengan hasil simulasi numerik kondisi sistem tambat kedalaman penuh. Jenis tali tambat yang digunakan, besarnya pre-tension, sudut pre-tension, ukuran dan jenis kapal (floater) merupakan aspek yang memainkan peran utama. Validasi hasil simulasi meliputi validasi statis yaitu untuk mengetahui karakteristik statis dari material sistem tambat, kemudian validasi dinamis yaitu untuk mengetahui sifat dinamis dari material sistem tambat. Hasil prediksi yang dilakukan dengan simulasi numerik diterapkan pada set-up pengujian model hingga ditemukan model sistem tambat yang mempunyai sifat dinamis dan statis yang mendekati sistem tambat kedalaman penuh.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Argyros A, Langley Robin S, (2012),’Efficient Truncation Scheme for Modeling Deepwater Mooring Lines’, Proceeding of the Twenty-second International Offshore and Polar Engineering Conference, China.
C.T.Stansberg, Ormberg H, Oritsland O., (2002),’ Challenges in Deepwater Experiment : Hybrid Approach ‘, MARINTEK, Norway.
C.T.Stansberg, S.I. Carlsen, E.G Ward, J.E.W. Wichers, M.B. Irani, (2004), ‘Model Testing for Ultradeep Waters’, OTC 16587, Houston.
Fan Tianhui,Qiao Dongsheng,Jinping O,(2014),’ Dynamic Effects of Equivalent Truncated Mooring System for a Semi-Submersible Platform, Brodgradnja Shipbuilding.
Fireira F.M.G, Lages E.N., Afonso S.M.B, (2015), ‘ Design Optimization of Equivalent mooring system on truncated depth ‘, Engineering Optimization IV, Taylor and francis group, London.
Fylling I.J.,C.T. Stanberg, (2015),’ Model Testing of Deepwater Floating Production System : Strategy of Truncation of Moorings and Risers’,MARINTEK, Norway.
ITTC 7.5-02-07-03.5, (2008), ‘ Testing and Extrapolation Method Loads and Responses, Ocean Engineering, Truncations of Test Models and Integration with Numerical Methode ‘. Ji Chunyan,Xu Sheng, (2014),’ Verification of Hybrid Model Test Method for Deepwater Floating System with Large Truncation Factor’, Ocean Engineering, Elsevier.
Waals Olaf J., van Dijk Radboud R.T., (2004),’ Truncation Methods for Deep Water Mooring Systems for a catenary moored FPSO and a Semi Taut Moored Semi Submersible’, DOT Conference, New Orleans.
Wang Hong-wei, Luo Yong, Hu Kai-ye, Li Teng-teng (2010), ‘ Mooring Truncation Design of Deep Water SPAR’, Journal of Marine Science and Application., Harbin Engineering University, China.
Wang Hong-wei,Lou Young,Xiaoming Cheng,Yumin su, (2010),’Research on Model Test Technology of a Deepwater Internal Turret FPSO’, Proceeding of the Twentieth International Offshore and Polar Engineering Conference, Beijing,China.