ANALISIS TEGANGAN PAHAT BUBUT PADA PROSES PERAUTAN POROS MODEL PROPELLER
Main Article Content
Abstract
Proses pembubutan dalam pembuatan poros model baling – baling kapal merupakan pekerjaan yang rutin dilakukan di UPT – BPPH. Pekerjaan utama dalam proses ini memerlukan penggunaan pahat mata potong standar ( Hight Speed Steel ), oleh sebab itu kajian teknis tentang besarnya gaya pemotongan sangat diperlukan dalam memprediksi umur pakai mata pahat tersebut. Untuk mendapatkan umur pakai dari mata pahat tersebut dilakukan analisa pada proses pemotongan dengan menggunakan pahat mata potong standar
(HSS/AISI 1020) dimana variabel yang dipilih dalam proses pemesinan ini berupa putaran mesin yang merupakan parameter sangat berpengaruh terhadap perubahan gaya,torsi dan tegangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk proses perautan pada putaran mesin 300 rpm dan 400 rpm mata pahat beroperasi pada kondisi normal sedangkan pada putaran mesin 500 rpm mata pahat beroperasi pada kondisi ekstrim dimana tegangan yang dihasilkan sebesar 31,5 Ksi dan umur pakai pahat 139 hari operasional pahat bubut atau 6,3 bulan kalender.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Amstead, B.H., (1977) Manufacturing Processes, John Wiley & Sons.
Anton CN (2012) Toleransi dan Suaian Teknik Mesin Manufaktur.
Taufiq Rochim(1993) Teori dan Teknologi Proses Permesinan Bandung Jurusan Teknik Mesin FTI – ITB.
Tim Fakultas Teknik Mesin Universitas Negeri Yogyakarta Modul Menggerinda Pahat Potong 1997.
Dr.Eng.Alaa A.Ateia PhD (2009) Manufacturing Processes II 3rd Materials Engineering.
David Roylance (2008) Mechanical Properties of Material.
Pariyanto,M.Pd. (2000)Proses Pembubutan Logam
Universitas Negeri Yogyakarta.
Applications, Vol. 6, No. 1, pp.1-11