Perancangan Floating Barge Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) sebagai Optimalisasi Distribusi BBM di Wilayah Pesisir Penajam Paser Utara

Main Article Content

Hariyono Ismail
Alamsyah
Suardi
Husein Syahab
Chris Jeremy Verian Sitorus

Abstract

Distribusi bahan bakar minyak (BBM) bagi nelayan di wilayah pesisir Penajam Paser Utara mengalami berbagai kendala, seperti keterbatasan infrastruktur, aksesibilitas yang rendah, dan tingginya biaya logistik. Konsep Floating Barge Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) menjadi solusi inovatif yang berfungsi sebagai fasilitas terapung dan mudah diakses oleh kapal nelayan. Hasil survei menunjukkan adanya peningkatan signifikan jumlah penduduk dari 161.000 jiwa pada tahun 2019 menjadi hampir 200.000 jiwa pada tahun 2024, yang berdampak pada meningkatnya permintaan ikan dan aktivitas nelayan. Desain floating barge yang dikembangkan memiliki ukuran utama panjang 12 m, lebar 6 m, tinggi 1,55 m, dan draft 0,65 m, serta dilengkapi dua tangki berkapasitas 46ton BBM dan dua dispenser pengisian. Analisis hidrodinamika dan seakeeping menunjukkan bahwa ponton memiliki stabilitas yang baik pada berbagai kondisi gelombang, dengan nilai RMS heave tertinggi 0,2465 m, pitch 0,9528°, dan roll 3,3594° pada gelombang setinggi 1 meter. Hasil analisis stabilitas memperlihatkan GMt awal 2,217 m dengan lengan tegak maksimum 0,398 m pada sudut kemiringan 30°, yang memenuhi standar keamanan operasi. Dengan spesifikasi ini, floating barge SPBN diharapkan mampu meningkatkan efisiensi distribusi BBM, mengurangi ketergantungan terhadap SPBU darat, serta mendukung produktivitas sektor perikanan dan kesejahteraan nelayan secara berkelanjutan.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

BKI, 2025a. Rules For Hull Volume II. Jakarta, Indonesia.

BKI, 2025b. “Rules for Materials, Vol.V”., Biro Klasifikasi Indonesia. Indonesia.

BKI, 2025c. “Guidelines for Intact Stability, Part 6 – Chapter 3 (Volume 3)”., Biro Klasifikasi Indonesia. Indonesia.

Delvina, M., Kamal, E., Razak, A., Prarikeslan, W., 2024. Pengelolaan Wilayah Pesisir Berbasis Masyarakat Lokal :Literature Review 2, 407–415.

Firdaus, N.F., Eko Budi Djatmiko, Rudi Walujo Prastianto, Muhammad Fajariansyah Ismail, 2021. Analisis Respon Gerak Floating Crane Barge Untuk Decommissioning Struktur Lepas Pantai. Wave J. Ilm. Teknol. Marit. 15, 31–44.

IMO, 2009. SOLAS - International Convention for the Safety of Life at Sea. SOLAS - Int. Conv. Saf. Life Sea 1–910.

Lamb, T., 2004. Ship Design and Construction:Catamarans. Int. Gr. Authorities II.

Novita Andriani Panjaitan, Tuti Atika, 2024. Strategi Bertahan Hidup Nelayan Kecil dalam Memenuhi Kebutuhan Hidup Pasca Kenaikan Harga BBM di Lingkungan II Kelurahan Pandan Kecamatan Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah. Atmos. J. Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, Budaya, dan Sos. Hum. 2, 168–183.

Rizal, D.R., Purwangka, F., Imron, M., Wisudo, S.H., 2021. Fuel Needs for Fishing Vessels at Palabuhanratu Nusantara Fishing Port. Albacore 5, 29–42.

Santoso, B., Pardi, P., Afriantoni, A., Romadhoni, R., Abdurrahman, N., Wiratno, S., 2025. Implementasi Perhitungan Hydrostatika Untuk Safe Loading Condition Kapal Barge 240 Feet. INOVTEK Polbeng 15, 1–16.

Sari, N.M.L., 2021. Analisis Kepuasan Nelayan Terhadap Pelayanan Fasilitas Pada Aktivitas di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Api-Api, Kabupaten Penajam Paser Utara. Ruang 7, 87–95.

Wu, Y.-S., Wei-Cheng Cui, Guo-Jun Zhou, 2001. Practical Design of Ships and Other Floating Structures, Practical Design of Ships and Other Floating Structures.