PERMUKIMAN KUNA DI KAWASAN WAY SEKAMPUNG, LAMPUNG, PADA MASA ŚRIWIJAYA
Keywords:
Prasasti, Permukiman, Arca, Kawasan Hulu, Kawasan Hilir, Hindu, Buddha, Religi, Way Sekampung, Inscriptions, Settlements, Statues, the upstream, Downstream, Religions, Sekampung RiverAbstract
Abstrak. Lampung pernah menjadi bagian dari wilayah kekuasaan Śriwijaya. Hal ini ditandai
oleh temuan Prasasti Palas Pasemah, Bungkuk, dan Batu Bedil yang merupakan prasasti dari masa
Śriwijaya. Prasasti, terutama prasasti peringatan, pasti ditempatkan di areal permukiman. Selain
lokasi prasasti, kawasan permukiman dapat dilacak melalui tinggalan arkeologis. Melalui pendekatan
arkeologi keruangan dapat diperoleh gambaran tentang pola permukiman di sepanjang aliran Way
Sekampung. Pada dasarnya kawasan di sepanjang sungai dapat dibedakan menjadi kawasan hulu dan
hilir. Kawasan hulu cenderung merupakan kawasan masyarakat penganut Hindu, sedangkan di hilir
merupakan masyarakat penganut Buddha. Pada kedua permukiman kelompok masyarakat tersebut
juga terdapat jejak religi budaya megalitik.
Kata kunci: Prasasti, Permukiman, Arca, Kawasan Hulu, Kawasan Hilir, Hindu, Buddha, Religi,
Way Sekampung.
Abstract. Old Settlement in Way Sekampung Area, Lampung, during The Śrivijaya Period.
Lampung had a Śrivijaya Empire. The inscriptions of Palas Pasemah, Bungkuk, and Batu Bedil are
an inscriptions of the Śrivijaya Kingdoms. Inscriptions, especially inscriptions warning, definitely
placed at the residential location. In addition to the location of the inscription, the settlement can
be traced through the distribution of archaeological remains which have the same background with
the inscription. Through spatial archaeological approaches settlement and community life along the
Way Sekampung can be determined. Along the river there are two regions upstream and downstream
areas. Upstream region end to be the Hindu community while downstream is a Buddhist society. Both
groups are still running religious megalithic culture.
Keywords: Inscriptions, Settlements, Statues, the upstream, Downstream, Hindu, Buddhist, Religions,
Sekampung River.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2013 Nanang Saptomo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.