TREN TAKSA PADA LAYANAN IDENTIFIKASI TUMBUHAN DAN JAMUR MAKROSKOPIS DI HERBARIUM BOGORIENSE, BRIN, DALAM RENTANG LIMA TAHUN (2018-2022)

Authors

  • Wahyudi Santoso BRIN

DOI:

https://doi.org/10.55981/floribunda.2024.7017

Keywords:

COVID-19, Herbarium Bogoriense, jasa identifikasi tumbuhan, jenis, spesimen, suku

Abstract

Wahyudi Santoso 2024. Tren Taksa pada Layanan Identifikasi Tumbuhan dan Jamur Makroskopis di Herbarium Bogoriense, BRIN, dalam Rentang Lima Tahun (2018-2022). Floribunda 7(5): 211 – 217 — Jasa identifikasi tumbuhan merupakan salah satu layanan yang disediakan oleh Herbarium Bogoriense, Direktorat Pengelolaan Koleksi Ilmiah, Badan Riset dan Inovasi Nasional. Layanan ini menawarkan identifikasi tumbuhan hingga tingkat suku, marga, dan jenis. Kebutuhan akan identifikasi tumbuhan, penelitian  taksonomi,  serta  penelitian  terkait  lainnya  semakin  meningkat  seiring  dengan  bertambahnya jumlah penelitian tentang tumbuhan. Penelitian ini dilakukan karena belum ada penelitian terkait layanan identifikasi tumbuhan sejak tahun 2012. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tren dan kesenjangan layanan   identifikasi   tumbuhan   sebelum,   selama,   dan   setelah   pandemi   COVID-19.   Penelitian   ini menggunakan data dari tahun 2018-2022, dengan fokus pada jumlah permohonan, spesimen, serta taksa yang paling sering diidentifikasi pada tingkat suku, marga, dan jenis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah permohonan jasa identifikasi tumbuhan berfluktuasi selama periode 2018-2022. Penurunan permohonan  dipengaruhi  oleh  pandemi  COVID-19  yang  muncul  secara  tiba-tiba,  serta  kenaikan  tarif layanan. Selain itu, taksa yang paling banyak diidentifikasi pada tingkat suku, marga, dan jenis mengalami perubahan. Terdapat dinamika dalam komposisi suku, marga, dan jenis yang diidentifikasi dalam riset ini dibandingkan  dengan  riset sebelumnya.  Delapan  suku,  enam marga,  dan  tiga jenis  yang paling sering diidentifikasi dalam penelitian ini juga konsisten muncul pada riset sebelumnya.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ahmad, F., Anwar, F., & Hira, S. 2016. Review on medicinal importance of Fabaceae family. Pharmacologyonline, 3, 151-157.

Alolga, R. N., Wang, F., Zhang, X., Li, J., Tran, L. S. P., & Yin, X. 2022. Bioactive compounds from the Zingiberaceae family with known antioxidant activities for possible therapeutic uses. Antioxidants, 11, 1281.

Badan POM. 2024. Racun Alami pada Tanaman Pangan. https://www.pom.go.id/berita/racun-alami-pada-tanaman-pangan. Diakses 2 September 2024.

Bero, J., Frédérich, M., & Quetin-Leclercq, J. 2009. Antimalarial compounds isolated from plants used in traditional medicine. Journal of Pharmacy and Pharmacology, 61(11), 1401-1433.

De Paulo Farias, D., Neri-Numa, I. A., de Araujo, F. F., & Pastore, G. M. 2020. A critical review of some fruit trees from the Myrtaceae family as promising sources for food applications with functional claims. Food chemistry, 306, 125630.

Firdaus, H. 2021. Pandemi Mendisrupsi Riset Sains, Hasil Penelitian Didorong Cepat Berdampak. https://www.kompas.id/baca/ilmu-pengetahuan-teknologi/2021/03/04/pandemi-mendisrupsi-riset-sains-hasil-penelitian-didorong-cepat-berdampak. Diakses 20 Agustus 2024.

Girmansyah, D., Santika, Y., Rugayah, & Rahajoe, J.S. 2018. Index Herbariorum Indonesianum, LIPI Press, Bogor.

Haryanto, D., Bargumono, B., & Suyadi, S. 2015. Budidaya Indigofera Sebagai Bahan Baku Pewarna Batik Alami. Jurnal Riset Daerah BPPD Kabupaten Bantul DIY, 14(3), 2299-2306.

Index Fungorum. 2024. https://www.indexfungorum.org/names/names.asp. Diakses 20 Agustus 2024.

Newman, M., Lhuillier, A., & Poulsen, A.D. 2004. Checklist of the Zingiberaceae of Malesia. Blumea. Supplement, 16, 1-166.

Nielsen. 2020. Race Against COVID-19: A Deep Dive on How Indonesian Consumers Are Reacting to the Virus. Diakses dari https://www.nielsen.com/id/insights/2020/race-against-covid-19-deep-dive-on-how-indonesian-consumers-react-towards-the-virus/ pada 08 Juni 2024.

POWO (Plants of the World Online). 2024. https://powo.science.kew.org/. Diakses 20 Agustus 2024.

Rahman, A. H. M. M., & Parvin, M. I. A. 2014. Study of medicinal uses on Fabaceae family at Rajshahi, Bangladesh. Research in Plant Sciences, 2(1), 6-8.

Sumadijaya, A. 2012. Six years experience on plant identification services: a case study in Herbarium Bogoriense. Reinwardtia, 13(4), 347-356.

Yunita, N. W. 2020. Memahami Lagi Arti Lockdown, COVID-19, dan Pandemi. https://news.detik.com/berita/d-4956587/memahami-lagi-arti-lockdown-covid-19-dan-pandemi. Diakses 13 Agustus 2024.

Downloads

Published

2024-10-24