Orientasi Dosis Iradiasi Streptococcus agalactiae untuk Bahan Vaksin Mastitis Subklinis pada Sapi Perah

Authors

  • Bokky Jeane Tuasikal Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi, BATAN
  • S. Estuningsih Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor
  • F.H. Pasaribu Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor
  • I.W.T. Wibawan Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor

DOI:

https://doi.org/10.17146/jair.2012.8.2.501

Abstract

Telah dilakukan suatu penelitian untuk mengetahui pengaruh iradiasi sinar gamma dalam melemahkan Streptococcus agalactiae sebagai bahan vaksin untuk pencegahan penyakit Mastitis subklinis (radang ambing) pada sapi. Bakteri S. agalactiae yang telah diisolasi dari kasus Mastitis subklinis pada sapi perah di lapangan, kemudian diamati pertumbuhannya. Bakteri ini yang telah mencapai pertengahan fase log dari pertumbuhannya, dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, yang diiradiasi dengan dosis 0; 25; 50; 75; dan 100Gy. Bakteri yang telah diradiasi selanjutnya ditanam pada media agar Brain Heart Infusion (BHI), untuk dilakukan penghitungan koloni bakteri bagi penentuan LD50-nya. Dari perlakuan tersebut diperoleh kurva Pengaruh Iradiasi terhadap % Viabilitas bakteri dengan persamaan Y=95,414e-0,0371X ; R2=0.9979 (Y=%Viabilitas dan X= dosis iradiasi). Dari perhitungan ini diketahui dosis iradiasi sebesar 17,4 Gy untuk melemahkan bakteri S. agalactiae sampai taraf LD50.

 

Downloads

Published

2013-09-13

How to Cite

Tuasikal, B. J., Estuningsih, S., Pasaribu, F., & Wibawan, I. (2013). Orientasi Dosis Iradiasi Streptococcus agalactiae untuk Bahan Vaksin Mastitis Subklinis pada Sapi Perah. Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop Dan Radiasi, 8(2), 83–88. https://doi.org/10.17146/jair.2012.8.2.501