PERDAMAIAN DAN PEMBANGUNAN PAPUA : PROBLEMATIKA POLITIK ATAU EKONOMI?
DOI:
https://doi.org/10.14203/jpp.v9i1.444Abstract
Papua adalah tanah dengan banyak paradoks Papua memiliki kekayaan alam namun masyarakatnya masih miskin Papua menderita oleh stigma gerakan separatis tetapi is tetap berkembang secara ekonomi Sejak tahun 2001 Papua telah menerima status Otonomi Khusus Otsus Belum lama ini Pemerintah Indonesia menetapkan Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat UP413 dengan tujuan utama untuk mempercepat proses pembangunan di Papua Papua membutuhkan pendekatan komprehensi 1 pendekatan infrastruktur dan social ekonomi khususnya empat sektor yang tercantum dalam UU Otsus pendidikan kesehatan ekonomi dan infrastruktur 2 politik keamanan dan budaya Perdamaian dan pembangunan adalah dua sisi yang berbeda dari sekeping uang logam yang sangat cocok dengan kondisi Papua saat ini Untuk membangun dan mengamankan Papua strategi apa pun harus dapat menciptakan kesetaraan ekonomi good governance dan penghormatan terhadap hak hak dasar termasuk di dalamnya kekerasan dari kekerasan Salah satu cara terbaik yang dapat menjembatani jurang komunikasi antara Papua dan Jakarta adalah melalui dialog damai untuk mengurangi kesalahpahaman dan prasangka yang menciptakan ketegangan perselisihan dan konflik selama bertahun tahun di Papua. Kata kunci Papua Otsus dialog perdamaian pembangunan pendekatan komprehensif
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2016 Author(s)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.