PERSEBARAN TRADISI BELIUNG PERSEGI DAN KAPAK LONJONG : PERPADUAN DI KALUMPANG
Main Article Content
Abstract
DI antara alat-alat batu yang paling menonjol dari masa bercocoktanam di Indonesia adalah kapak lonjong dan beliungc persegi. Secara tekno-morfologts maupun stratlgrafi alat yang paling tua dari kedua tradisi ini adalah tradisi kapak lonjong atau sering disebut neolithikum Papua, karena terutama sekali ditemukan di lrian. Tom Harrison telah membuktikan secara stratigrafis dalam ekskavasi yang dilakukan di Gua Niah, Serawak (Soejono, 1984: 180). Persebaran kapak lonjong meliputi banyak tempat di Indonesia bagian timur seperti di Sulawesi, Sangihe-Talaud, Flores, Maluku, Leti, Tanimbar, dan lrian. Sedangkan di luar Indonesia kapak lonjong dltemukan tersebar luas meliputl Burma, Cina, Mancuria, Taiwan, Jepang, Phlliphina dan juga di India.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Anceaux, J.C. 1981. Teori-teori Linguistik Tentang Tanah Asal Bahasa Austronesia Bacaan Linguistik no .4, Yogyakarta: UGM, hal: 1-21
Bellwood, P. 1979. Man’s Conquest of The Pasific, New York: Oxford University Press.
Bellwood, P. 1981. Prehiatory of The Indo-Malaysian Archipelago, Academi Press Australia.
Heekeren. H.R van, 1972. Stone Age of Indonesia, The Hague Martinus Nijhoff
Heekeren. H.R van, 1974. Penghidupan Dalam Zaman Prasejarah di Indonesia. Terjemahan Moh. Amir Sutarga, Yogyakarta: Ikatan Keluarga Arkeologi.
Heine Gelder. Robert von. 1945. Prehistoric Research in The Netgelands Indies Science and Scientist in The Netherlands Indies, New York; Pleter Honing and Frans Verdoom. 129-167
Soejono, (ed) . 1984. Sejarah Nasional lndoneaia 1 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Solheim, W.G. II. 1975. The Nusantao and South China JRKAS no. 6, hal: 108-115.
Sutayasa. I. M. 1973 . The Study of Prehistoric Pottery In lndonesia. Nusantara: Bulletin no. 4:, hal: 67-82.