DESAIN DAN PEMBUATAN NOSEL DENGAN BLAST TUBE DENGAN METODE SHRINK-FIT

Authors

  • Robertus Heru T Peneliti Bidang Struktur Mekanika, Pusat Teknologi Wahana Dirgantara, LAPAN
  • Lilis Mariani Peneliti Bidang Struktur Mekanika, Pusat Teknologi Wahana Dirgantara, LAPAN

Keywords:

Roket, Desain, Struktur, Termal

Abstract

Makalah ini membahas tentang desain struktur, pembuatan dan pengujian nosel roket yang menggunakan blast tube. Blast tube ditempatkan pada nosel motor roket untuk memberikan ruang yang aman bagi komponen elektronik kendali yang berada di ekor roket. Karena geometrinya kompleks, komponen-komponen struktur dari nosel dibagi menjadi beberapa bagian. Grafit dipilih sebagai bahan ablatif untuk blast tube dan nosel. Metode shrink-fit digunakan untuk menyatukan grafit dengan struktur logamnya. Anyaman serat kaca digunakan untuk bahan insulasi pada bagian luar blast tube dan nosel, karena diperkirakan suhunya masih terlalu panas untuk komponen elektronik sistem kendali yang terbuat dari plastik. Uji tekanan hidrostatis dilakukan untuk melihat tekanan maksimum yang bisa ditahan blast tube. Uji penyalaan statik dilakukan untuk memvalidasi desain propulsi dan melihat apakah struktur nosel dapat bertahan seperti prediksi. Hasil test menunjukkan bahwa blast tube dapat menahan tekanan dan suhu selama penyalaan. Namun, modifikasi perlu dilakukan di bagian divergen untuk menghindari terlepasnya grafit, seperti yang terjadi saat uji statik.

References

-

Downloads

Published

09-07-2025

How to Cite

Robertus Heru T, & Mariani, L. (2025). DESAIN DAN PEMBUATAN NOSEL DENGAN BLAST TUBE DENGAN METODE SHRINK-FIT. Indonesian Journal of Aerospace, 7(2). Retrieved from https://ejournal.brin.go.id/ijoa/article/view/12248

Similar Articles

<< < 6 7 8 9 10 11 12 13 14 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.