ISOLASI, KARAKTERISASI, DAN POTENSI ENZIMATIS BAKTERI ASAL TANAH SAMPAH DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SEBAGAI KANDIDAT AGEN BIODEKOMPOSER
DOI:
https://doi.org/10.55981/berita_biologi.2025.2285Keywords:
Amilolitik, Biodekomposer, Enzim Ekstraseluler, Lipolitik, Proteolitik, SelulolitikAbstract
Bakteri sebagai organisme dekomposer memiliki kemampuan mendegradasi bahan-bahan organik untuk kerberlangsungan siklus biogeokimia di alam. Berbagai bakteri pendegradasi telah dilaporkan berhasil diisolasi dari berbagai sampel, namun masih terbatas pada potensi enzimatis tertentu sehingga proses dekomposisi tidak optimal. Oleh karena itu, pentingnya penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengisolasi, mengkarakterisasi dan mengidentifikasi isolat bakteri penghasil enzim ekstraseluler (selulase, amilase, protease, lipase), dan menganalisis potensi isolat bakteri enzimatis sebagai agen biodekomposer. Tahapan penelitian dimulai dari pengambilan sampel dan isolasi bakteri. Isolat yang diperoleh diuji potensinya sebagai biodekomposer melalui uji aktivitas enzim secara kualitatif, meliputi selulase, amilase, protease, dan lipase. Selanjutnya dilakukan penapisan isolat berdasarkan uji hemolisis. Isolat terpilih kemudian dilakukan penentuan kurva tumbuh, dikarakterisasi dan diidentifikasi. Sebanyak 22 isolat bakteri berhasil diisolasi dari TPA Parit Enam Kota Pangkalpinang. Hasil penapisan menunjukkan sebanyak 8 isolat memiliki kemampuan keempat aktivitas enzim sekaligus, dan dari 8 isolat hanya 4 isolat yang tergolong tidak patogen yaitu isolat BS 2.1, BS 2.2, BS 3.3, dan BS 3.7. Keempat isolat tersebut dapat diproduksi pada fase perbanyakan dalam rentang jam ke-4 hingga ke-18. Berdasarkan karakterisasi morfologi koloni, morfologi sel dan biokimia, isolat BS 2.1, BS 2.2, BS 3.3, dan BS 3.7 dapat diduga sebagai Pseudomonas, Streptococcus, Lactobacillus, dan Bacillus.