PERANCANGAN SISTEM PROPULSI FFAR DENGAN NOSEL TUNGGAL

Authors

  • Ganda Samosir Peneliti Pada Pusat Teknologi Wahana Dirgantara-LAPAN
  • Agus Nuryanto Perekayasa Pada Pusat Teknologi Wahana Dirgantara-Lapan

Keywords:

FFAR, Roket taktis, Nosel jamak, Nosel Tunggal, Komposit, Double base

Abstract

Roket FFAR (Folding Fin Aerial Rocket), merupakan roket taktis dengan diameter dan panjang, berturut-turut 70 mm dan 680 mm. Roket ini dapat digunakan, baik dari darat ke darat, udara ke udara, dan bahkan dari udara ke darat. Roket FFAR 2.75”, mempunyai 4 (empat) buah nosel kecil-kecil sejenis (Multi Nosel) yang pemasangannya diatur sedemikian rupa, sehingga satu dengan lainnya membentuk sudut tertentu. Dengan posisi nosel-nosel seperti ini, dapat menghasilkan efek puntir (sebagai mana gerak laju peluru) pada saat terbang, sehingga roket ini mempunyai jangkauan horizontal sekitar 8 km pada sudut elevasi 40º. Roket substitusi FFAR (RX-70) mempunyai 1 (satu) nosel (Nosel Tunggal), berbahan bakar propelan padat jenis komposit, sementara FFAR asli menggunakan tipe double base. Paper ini membahas simulasi perancangan sistem propulsi, pembuatan dan pengujian (statik maupun terbang) roket RX-70 dengan nosel tunggal sebagai pengganti FFAR nosel jamak. Dari hasil uji terbang yang telah dilaksanakan mulai tahun 2004 di Pandanwangi-Jawa Timur dan dilanjutkan di Pameugpeuk-Jawa Barat, diketahui bahwa roket RX-70 mempunyai jangkauan horizontal 7,8 km pada sudut elevasi 40°, terjadi penyimpangan 2,5 % dari rancangan.

References

-

Downloads

Published

09-07-2025

How to Cite

Samosir, G., & Nuryanto, A. (2025). PERANCANGAN SISTEM PROPULSI FFAR DENGAN NOSEL TUNGGAL. Indonesian Journal of Aerospace, 7(2). Retrieved from https://ejournal.brin.go.id/ijoa/article/view/12250