PENGARUH PEREBUSAN DAN PEMADATAN TERHADAP SIFAT FISIS DAN ANATOMI KAYU JABON (Anthocephalus cadamba)

Main Article Content

Meylida Nurrachmania
Rozalina

Abstract

One way to improve the quality of low-quality wood is by means of wood densification techniques or wood compaction by boiling
method. This study observes the effect of boiling and densification on the physical and anatomical properties of jabon wood
(Anthocephalus cadamba). Boiling is carried out for 60 and 120 minutes using jabon wood (Anthocephalus cadamba)
measuring 10 cm x 5 cm x 2 cm on tangential boards (perpendicular to the tree), then the wood is hot pressed at temperature
170°C for 3 minutes with a compaction target of 50% of the initial thickness. Data were analyzed descriptively.Results show that
the recovery of set value for control is 64.93%; 69.99% for the 60 minutes boiled samples and 78.17% for those the 120 minutes
boiled samples. Density after treatments were 0.58, 0.56, and 0.60gr/cm3
respectively for control, boiled 60 minutes and boiled
120 minutes. Pressing at high temperature (170°C) on the treated wood samples do not cause serious damage onanatomical
properties of the compressed wood but changes color due to high temperature.

Article Details

How to Cite
Meylida Nurrachmania, & Rozalina. (2025). PENGARUH PEREBUSAN DAN PEMADATAN TERHADAP SIFAT FISIS DAN ANATOMI KAYU JABON (Anthocephalus cadamba). Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 39(2), 115–120. https://doi.org/10.20886/jphh.2021.39.2.115-120
Section
Articles

References

Amin, Y., & Dwianto, W. (2006). Pengaruh suhu dan tekanan uap air terhadap fiksasi kayu kompresi dengan menggunakan close system compression. Journal of Tropical Wood Science and Technology, 4(2), 55–60.

Arinana, S. R., & Dicky S.F.S. (2015). Pengaruh pemaparan terhadap sifat dasar kayu jabon (Anthocephallus cadamba (Roxb.) Miq.). Seminar Nasional Mapeki XVII, 11 November 2015, Medan, 209–214.

Basri, E., & Balfas, J. (2015). Stabilisasi dimensi kayu jati cepat tumbuh dan jabon dengan perlakuan pemadatan secara kimia. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 33(4), 315–327.

Basri, E., & Dwianto, W. (2014). Pengaruh pengukusan dan pengempaan panas terhadap beberapa sifat kayu jabon untuk bahan mebel. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kayu Tropis, 12(2), 169–177.

Budi, Yani, A., & Nurhaida. (2018). Sifat fisik dan mekanik OSB kayu karet (Hevea brasiliensis) berdasarkan perlakuan pendahuluan dan konsentrasi perekat. Jurnal Hutan Lestari, 6(2), 329–342.

Dwianto, W. (2020). Pengembangan teknologi densifikasi dan pelengkungan kayu untuk meningkatkan pemanfaatan jenis-jenis kayu kurang dikenal dan cepat tumbuh. Dalam OrasiPengukuhan Profesor Bidang Ilmu Kayu dan Teknologi Hasil Hutan. LIPI. Jakarta, 6 Oktober 2020. LIPI Press. doi: 10.14203/press.276.

Hadiyane, A., Dungani, R., Dewi, S. P., & Rumidatul, A. (2018). Effect of chemical modification of jabon wood (Anthocephalus cadamba Miq.) on morphological structure and dimensional stability. Journal of Biological Sciences, 18(4), 201–207. doi: 10.3923/jbs.2018.201.207

Hill, C. A. S. (2006). Wood modification chemical, thermal and other. Bangor: John Wiley & Sons, Ltd.

Hylery, L. Y. (2019). Pengaruh waktu pemadatan terhadap sifat fisis dan mekanis kayu jabon (Anthocephalus cadamba). Skripsi Sarjana. Diakses dari Repository Universitas Sumatera Utara. repository.usu.ac.id Pada tanggal 12 Januari 2020.

Kabe, A. (2014). Karakteristik finir kupas kayu jabon dan sengon dengan perlakuan perebusan. Tesis. Diakses dari Repository Institut Pertanian Bogor. repository.ipb.ac.id pada tanggal 12 Januari 2020.

Kabe, A., Darmawan, W., & Massijaya, M. Y. (2013). Ciri Finir Kupas Kayu Jabon (Anthocephalus cadamba). Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 18(3), 133–139.

Lempang, M. (2014). Sifat dasar dan potensi kegunaan kayu jabon merah. Jurnal Penelitian Kehutanan Wallacea, 3(2), 163–176.

Lestari, P., Fadillah H, U., & Ahmad, Y. (2016). Sifat fisik dan mekanik kayu jelutung (Dyera costulata hook f.) yang didensifikasi berdasarkan suhu dan waktu kempa. Jurnal Hutan Lestari, 4(2), 151–162.

Nandika, D., Darmawan, W., & Arinina. (2015). Peningkatan kualitas kayu sengon (Paraserianthes Falcataria (L) Nielsen) melalui teknik kompregnasi. Journal of Agroindustrial Technology, 25(2), 125–135.

Nugroho, N. (2016). Teknik rekayasa pemadatan kayu I : proses dan karakteristik kayu terpadatkan. Buletin Keteknikan Pertanian, May.

Nurrachmania, M. (2019). Pengaruh pra-perlakuan pengukusan (steaming) terhadap karakteristik kayu jabon terpadatkan. Jurnal Akar, 8(2), 73-82.

Rahmayanti, Erniwati, & Hapid, A. (2016). Sifat fisika kayu jabon (Anthocephalus cadamba Miq .) berdasarkan arah aksial dari Desa Alindau. Jurnal Warta Rimba, 4(1), 56–64.

Shmulsky, R., & Jones, P. D. (2019). Forest products and wood science: An introduction. Seventh Edition. In Forest Products and Wood Science An Introduction: Seventh Edition. doi: 10.1002/9780470960035

Suheryanto, D. (2010). Pengaruh konsentrasi cupri sulfat terhadap keawetan kayu karet. Seminar Rekayasa Kimia dan Proses, 4–5 Agustus 2010 Semarang, 1–12.

Uar, N. I., & Tuharea, M. S. (2015). Pengaruh sifat fisis kayu jabon (Antochepalus cadamba). Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan, 8(2), 46. doi: 10.29239/j.agrikan.8.2.46-52

Widiyanto, A., & Siarudin, M. (2016). Karakteristik sifat fisik kayu jabon (Anthocephalus cadamba Miq.) pada arah longitudinal dan radial. Jurnal Hutan Tropis, 4(2), 102–108.

Yunianti, A. D., Tirtayasa, P. K., Suhasman, Taskirawati1, I., & Agussalim. (2017). Densifikasi kayu pinus dan kayu gmelina pada variasi suhu kempa dan waktu. Diakses dari http://digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/MDhlMjg5OTc1OTM5NDc5ZmMxZDJkMzJkYjMyMGI1MTQ0MDkyNDljMg==.pdf. pada tanggal 13 Juli 2020.

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.